17 March 2012
Filosofi Burung #3
14 March 2012
Yes, I'm sure.
It's the one that I've tried to write over and over again
I'm awake in the infinite cold
But You sing to me over and over and over again
So I lay my head back down
And I lift my hands
and pray to be only Yours
I pray to be only Yours
I know now you're my only hope
Sing to me the song of the stars
Of Your galaxy dancing and laughing
and laughing again
When it feels like my dreams are so far
Sing to me of the plans that You have for me over again
So I lay my head back down
And I lift my hands and pray
To be only yours
I pray to be only yours
I know now you're my only hope
I give You my destiny
I'm giving You all of me
I want Your symphony
Singing in all that I am
At the top of my lungs I'm giving it back
So I lay my head back down
And I lift my hands and pray
To be only yours
I pray to be only yours
I pray to be only yours
I know now you're my only hope
05 March 2012
Kepergian
04 March 2012
Untuk Pandu....dan Semua Orang
Dear Pandu,
Lihat langit di atas sana. Amat luas membentang. Pun samudra yang begitu luasnya hingga kau hanya dapat melihat garis khayal cakrawala karena sesungguhnya ia tak terbatas. Lihat juga hujan yang kerap datang dengan derasnya.menghantam bebatuan dengan kerasnya. Namun, batu itu tak pernah mengeluh. Kau lihat matahari? Yang selalu bersinar, tak pernah absen walau sehari pun. Memberikan setiap jengkal sinarnya untuk bumi dan isinya. Tak pernah mengeluh. Lihat awan yang selalu bergerak dan berubah bentuk. Namun, bentuknya selalu indah dan terkadang menakjubkan.
Mereka menggambarkan kehidupan. Langit menggambarkan bahwa dunia itu luas dan kau harus dapat menjangkaunya. Samudra menggambarkan mimpi yang tak terbatas. Mimpi yang terkadang terasa terlalu tinggi namun selalu ingin kita capai. Hujan ibarat cobaan yang kerap menerjang kehidupan dengan keras dan kejam tidak berperi.namun kau haruslah seperti batu yang tak pernah mengeluh dan teguh pada pendiriannya. Tak kenal putus asa dan selalu gigih berusaha. Lihatlah juga matahari yang selalu menebar sinar cerahnya. Begitu juga kau yang harus selalu tersenyum walau masalahmu amat berat. Hingga terkadang kau tak sanggup membendungnya. Kemudian ceritakanlah pada orang yang kau percaya. Ibumu dan kakakmu adalah orang yang sepatutnya kau percayai. Jika kau tak lagi percaya dengan mereka, kepada siapa kau akan percaya? Ibarat awan yang bergerak bebas, kau harus terus bergerak maju! Tak peduli hal apa yang menghalangi. Dan sesuaikanlah dirimu dengan semua keadaan layaknya awan yang selalu berubah bentuk.